Langsung ke konten utama

Anda Mau Sukses Main Saham Berapa Lama? - Part II

Baca part sebelumnya: Anda Mau Sukses Main Saham Berapa Lama? - Part I. Di Part I, saya memberikan dua opsi pada anda: Anda mau sukses main saham dalam jangka waktu satu tahun, atau sukses main saham dalam jangka waktu minimal dalam 3 tahun. Di Part I, saya sudah menjelaskan pilihan pertama, bahwa sukses main saham dalam jangka waktu terlalu cepat kurang baik untuk seorang pemain saham.

Jadi, apakah pilihan kedua adalah pilihan terbaik? Sebelum menjawab pertanyaan anda, mari kita simak hal berikut ini. 

Pernahkah anda melihat daftar peringkat orang terkaya di Indonesia (setidaknya 20-50 besar) yang dipublikasikan majalah Forbes? Kalau anda baca kisahnya, para founder orang2 sukses tersebut memulai jatuh bangun yang luar biasa, baru kemudian meraih keberhasilannya. I mean, mereka kebanyakan bukan berasal dari latar belakang keluarga kaya yang sudah punya segalanya. 

Tetapi, mereka memulai merintis usahanya. Dalam perjalanannya pun, kegagalan2 banyak ditemui. Hingga akhirnya mereka meraih kesuksesan di bidangnya (sampai menjadi orang terkaya di Indonesia). Ketika perekonomian lesu, mereka tetap bisa bertahan. 

Kenapa mereka bisa tetap bertahan? Karena mereka sudah mengalami jatuh bangun yang luar biasa. Jatuh bangun yang dialami saya rasa tidak hanya satu-dua tahun, namun bertahun-tahun, sehingga ketika mereka dalam keadaan sukses, maupun ekonomi lesu, mereka tidak cepat jatuh. 

Hal ini juga berlaku untuk pemain saham. Pemain saham yang sudah mengalami proses jatuh-bangun (untung, cut loss, untung, cut loss), aka ketika ada guncangan di market, trader tersebut tidak akan mudah goyah, tidak mudah terpengaruh dengan "godaan2" di market. Baca juga: Apakah Saya Cocok Jadi Pemain Saham?

Pemain saham yang sukses, sukses dalam hal ini bukan hanya untung gede, tapi bisa untung konsisten, pasti membutuhkan waktu yang cukup lama. Waktu tiga tahun pun saya rasa masih terlalu singkat untuk mencapai untung konsisten.

Sekarang anda sudah tahu bahwa untung cepat dan konsisten dari main saham sama dengan membangun sebuah bisnis. Selalu ada risiko, selalu ada jatuh bangun. Kalau anda sudah mengetahui bahwa main saham tidak semudah yang anda bayangkan, maka anda harus mulai berpikir realistis dan mulailah untuk berproses. Mulailah untuk menerima risiko agar anda bisa mencapai keberhasilan dalam trading anda.  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Mencari Nilai Dividen di Laporan Keuangan

Dividen adalah salah satu return yang ingin dicapai oleh trader maupun investor. Terkait pembayaran dividen ini, banyak rekan2 yang bertanya pada saya: "Pak Heze, gimana cara mencari nilai dividen perusahaan di laporan keuangan? Apakah bisa kita melihatnya melalui laporan keuangannya ?"  Tentu saja bisa. Anda yang ingin melihat nilai dividen yang dibayarkan perusahaan, pertama-tama anda perlu mengunduh laporan keuangan perusahaan yang anda cari melalui situs IDX. Baca langkah-langkahnya disini: Cara Mendapatkan Laporan Keuangan Perusahaan.  Setelah anda download laporan keuangan yang anda cari, anda buka file PDF-nya. Katakanlah kita mau mencari nilai dividen pada PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM). Maka kita download laporan keuangannya. Untuk mempermudah contohnya, anda bisa buka file PDF laporan keuangan TLKM disini: Contoh Laporan Keuangan TLKM.  Untuk mencari nilai dividen, langkah2nya sebagai berikut:  1. Buka laporan ekuitas (kalau pada contoh TLKM, ada d...

Dividen Saham: Dividend Yield, Payout Ratio, Per Share

Saya pernah mendapat pertanyaan menarik dari rekan trader. Berikut pertanyaannya: "Bung Heze kalau ingin dapat dividen, sebaiknya kita mempertimbangkan dividend yield, dividend payout ratio (DPR) atau dividend per share (DPS)-nya?" Sebelum kita lanjut, ada baiknya anda baca juga perbedaan ketiganya. Saya sudah pernah menuliskannya artikel2 berikut:  Kegunaan dan Cara Menghitung Dividend Yield Kegunaan dan Cara Menghitung Dividend Payout Ratio Cara Menghitung Dividend per Share (DPS) Ketiganya penting untuk anda analisa jika anda ingin mendapatkan dividen dari saham. Tapi tentu saja, kegunaan analisa dividend yield, DPR, DPS akan berbeda tergantung dari time frame dividen yang ingin anda dapatkan. DIVIDEN UNTUK JANGKA PENDEK Sebagai contoh, ASII mengumumkan akan membagikan dividen. Cum date dividennya 2 minggu lagi. Sebelumnya anda belum punya saham ASII dan karena anda melihat ASII mau bagi dividen, anda membeli sahamnya seminggu sebelum tanggal cum date.  Setelah anda dapat ...

Strategi Trading Saham Jangka Pendek

Trading jangka pendek merupakan strategi trading yang paling banyak, paling sering diaplikasikan trader saham. Fluktuatif naik-turunnya saham yang anda amati sehari-hari dikarenakan adanya para trader jangka pendek yang memanfaatkan momentum untuk take profit dalam jangka yang lebih singkat.  Strategi trading saham jangka pendek memiliki banyak kelebihan. Salah satu kelebihan trading jangka pendek yang paling sering diincar trader adalah keuntungan yang relatif lebih cepat, ketimbang harus hold saham terlalu lama.      Trading jangka pendek sendiri dapat dibedakan menjadi beberapa macam strategi. Jadi dalam praktiknya, kalau anda menyebut istilah 'trading jangka pendek', maka strategi2nya nggak bisa disama-ratakan.  Ada beberapa strategi trading jangka pendek yang sering diterapkan dalam trading saham, yaitu sebagai berikut:    1. Trading menitan / scalping trading Strategi ini merupakan strategi trading dengan jangka waktu yang paling pendek. Anda me...