Langsung ke konten utama

Cara Mencari Price Earning Ratio (PER) Saham: PER Perusahaan dan PER Industri

Kalau anda seorang analis fundamental saham, dan anda ingin mengetahui Price Earning Ratio (PER) suatu saham, maka anda tidak perlu susah-susah menghitung PER perusahaan tersebut. Jika anda belum tahu apa itu PER, baca pos: Analisis Fundamental Saham: Price Earning Ratio (PER).

Untuk menganalisis PER, terkadang anda membutuhkan data perhitungan yang cukup banyak, karena mungkin anda nggak hanya melakukan analisa 1-2 perusahaan, tetapi anda mungkin ingin menganalisa 15 perusahaan. Selain itu, kalau anda ingin menghitung PER industri, maka anda harus menghitung semua PER di indsutri sejenis. Yang jadi masalah jika dalam 1 sektor industri terdiri 60 emiten, maka hal ini akan merepotkan anda untuk menghitung PER-nya. 

Namun, anda tidak perlu repot menghitung PER untuk setiap emiten yang ingin anda analisa. Setiap bulan, kuartal dan tahunan, IDX selalu memublikasikan kinerja keuangan setiap emiten setiap bulanan, kuartalan dan tahunan, termasuk menampilkan perbandingan PER perusahaan dengan PER industri.

Berikut langkah2 mencari data PER perusahaan dan PER industri: 

1. Buka situs www.idx.co.id 

2. Pada bagian kiri, pilih menu Publikasi --> Statistik. Perhatikan gambar dibawah



3. Setelah itu, akan muncul menu statistik seperti pada gambar dibawah ini:


Anda bisa pilih Daily, Weekly, Monthly, Quarterly, Yearly. Untuk melihat data PER dan fundamental lainnya yang diterbitkan oleh Bursa Efek, anda bisa memilih perioda monthly, quarterly, dan yearly. 

4. Unduh data

Misalnya anda memilih data quartalan. Anda bisa langsung unduh statistiknya dalam bentuk PDF. 

5. Setelah anda unduh data, anda bisa langsung melihat data PER perusahaan dan industri.

Dikarenakan data statistik yang diterbitkan IDX cukup banyak, anda bisa mencari data PER dan fundamental perusahaan pada daftar isi. Pilih: Financial Data & Ratio. Disitu nanti anda akan menemukan data PER perusahaan dan PER industri. Perhatikan gambar dibawah ini. 


Pada gambar diatas, perhatikan 7,17 adalah PER industri. Sedangkan dibawahnya adalah PER setiap perusahaan. Itulah cara mencari data PER saham untuk PER perusahaan dan PER industri untuk kepentingan analisa fundamental lainnya. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAPORAN HASIL OBSERVASI DESA DEMANGAN KECAMATAN TAHUNAN KABUPATEN JEPARA JAWA TENGAH

             A.    Sejarah Desa             Desa Demangan menurut cerita orang-orang tua dulunya adalah merupakan wilayah Perdikan dari Kadipaten Jepara. Di wilayah ini dijadikan Pademangan yang mana Pademangan itu mempunyai Kekuasaan atau wilayah yang terdiri dari beberapa Perdikan atau desa di sekitar wilayah Pademangan ini atau yang saat ini disebut sebagai kecamatan. Pada saat itu Pademangan juga mempunyai pelataran luas atau yang saat ini disebut alun-alun yang sekarang menjadi desa Platar.             Di Pademangan ini dipimpin oleh seorang Demang yang diangkat oleh Adipati Jepara. Adapun nama Demang yang dipercaya memimpin Pademangan itu bernama asli Dahlan Abu Sairi. Dan untuk mengingat jasanya, masyarakat menambahkan julukan Demang pada Dahlan Abu Sairi. Setelah beliau wafat di makamkan di desa tersebut dan menjadi cikal bakal desa Demangan. Selanjutnya dengan berjalannya waktu, setelah kemerdekaan Pademangan tadi dijadikan Desa yang diberi nama Desa Demangan sampai seka

Macam-macam Lembaga Penunjang Pasar Modal

Di pasar modal, terdapat berbagai macam lembaga penunjang pasar modal . Jadi, pasar modal bukan hanya berfungsi sebagai transaksi beli dan jual saham bagi masyarakat (trader dan investor), tetapi pasar modal juga terdiri dari lembaga penunjang pasar modal di dalamnya. Lembaga penunjang pasar modal terdapat dalam struktur. Anda bisa baca disini:  Struktur Pasar Modal Indonesia dan Penjelasannya. Di pasar modal terdapat Lembaga Penunjang Pasar Modal dan Profesi Penunjang Pasar Modal. Apa saja itu? Mari kita simak.  1.  Lembaga penunjang pasar modal  a. Biro Administrasi Efek (BAE) BAE bertugas melaksanakan pencatatan pemilikan efek dan pembagian hak yang berkaitan dengan efek. Dengan kata lain, BAE merupakan pihak yang menyelenggarakan pencatatan pemilikan efek sesuai kontrak yang dibuat antara emiten dengan BAE. b. Kustodian Kustodian merupakan pihak yang memberikan jasa penitipan efek dan harta lain berkaitan dengan efek serta jasa lain, termasuk menerima dividen, bunga dan hak lain,

Indeks Papan Utama dan Papan Pengembangan di Bursa Efek

Anda mungkin sering mendengar istilah indeks papan utama dan indeks papan pengembangan di Bursa Efek. Tapi... Apa arti kedua indeks tersebut? Indeks papan utama dan papan pengembangan termasuk dalam indeks saham di Indonesia. Anda bisa baca pos saya disini: Daftar Indeks Saham Indonesia.  Nah seluruh emiten yang go public di Indonesia, akan diklasifikasikan ke dalam indeks papan utama atau papan pengembangan. Indeks papan utama ditujukan untuk  perusahaan2 yang memiliki ukuran perusahaan (size) yang besar, serta memiliki track record kinerja yang baik. Contoh saham2 yang masuk indeks papan utama adalah saham2 blue chip seperti UNVR, BBRI, ASII, TLKM dan lain2.  Sedangkan indeks papan pengembangan ditujukan untuk perusahaan2 yang belum mampu memenuhi kriteria persyaratan di papan utama. Dalam hal ini, emiten2 yang masuk di papan pengembangan adalah emiten2 yang memiliki prospek bisnis yang bagus, akan tetapi masih belum menghasilkan profit dalam jangka panjang. Emiten2 di papan pengemb