Langsung ke konten utama

Perlukah Mengikuti Acara Gathering Saham?

Kalau anda sedang belajar saham, terutama kalau anda bergabung di grup-grup saham, anda pasti sering mendengar acara-acara gathering saham. Acara gathering saham ini kurang lebihnya acara kumpul2 sesama investor / trader, untuk sharing pengalaman, dan informasi2 saham. 

Acara2 gathering saham ini memang cukup diminati oleh pemain saham, karena banyak angapan bahwa dengan acara2 gathering, maka ilmu tentang saham akan semakin bertambah luas.

Beberapa waktu lalu, penulis juga sempat mendapatkan pertanyaan yang cukup menarik dari salah seorang rekan trader. Pertanyaannya sebagai berikut: 

Bung Heze, saya sering dapat ajakan untuk ikut di gathering saham. Entah gathering saham yang diadakan di grup, atau undangan langsung dari teman trader. Apakah sekiranya gathering ini bermanfaat untuk saya??" 

Kalau anda ingin mengetahui apakah acara2 gathering saham bermanfaat untuk anda, anda harus bisa jawab pertanyaan ini sendiri: Apakah setelah mengikuti gathering2 saham, skill main saham anda semakin bagus? Apakah setelah mengikuti acara gathering saham anda bisa mendapatkan profit yang lebih baik di saham? 

Kalau anda merasakan banyak manfaat setelah mengikuti banyak acara gathering saham, maka gathering saham bagus untuk anda. Anda bisa lanjutkan. Tapi kalau tidak? Ada baiknya anda tidak perlu mengikutinya lagi. Hanya anda yang tahu jawabannya. Kenapa demikian? 

Perlu anda ketahui, INTI dari trading / investasi saham itu sendiri adalah untuk MENDAPATKAN PROFIT. Semua orang yang membuka rekening sekuritas, baik yang main saham dengan modal kecil, modal besar. Baik yang trading ataupun investasi, punya tujuan untuk mendapat keuntungan dari saham.

Saya pun melakukan trading dan investasi saham tujuannya: Supaya dapat profit. Terutama profesi trader seperti saya, trading saham bukan hanya sekedar untuk dapat profit, tapi juga sebagai penghasilan utama.  

Jadi jika anda selalu tertarik dengan acara2 gathering saham, namun tidak banyak manfaat yang anda peroleh, maka sebaiknya anda harus lebih fokus untuk melakukan analisa saham sendiri. Baca juga: Langkah-langkah Belajar Saham Otodidak

Melakukan analisa dalam trading dibutuhkan FOKUS, bahkan mungkin anda harus jauh dari keramaianTrust me, kalau anda menganalisa dalam keadaan yang tenang, tidak banyak gangguan sana-sini, maka anda akan mendapatkan banyak pencerahan, banyak pola-pola saham bagus yang mungkin sebelumnya tidak anda sadari. 

Tapi di pos ini saya tidak mengatakan bahwa acara gahtering saham itu tidak bermanfaat. Tidak ada salahnya anda mencoba, karena pengalaman setiap orang berbeda-beda. Bagi sebagian anda, mungkin anda mendapatkan manfaat untuk trading saham anda. Atau mungkin, dengan mengikuti gathering saham, anda justru mendapatkan banyak kenalan, dan anda bisa mendirikan bisnis, who knows?

Hanya saja saran saya, jangan sampai karena adanya gathering saham, tujuan main saham anda: MENDAPATKAN PROFIT jadi terlupakan. Banyak trader yang justru lebih sibuk mencari-cari informasi, cara trading yang baik dari gathering. Nah, inilah yang salah. 

Karena seperti yang saya katakan tadi, untuk bisa mendapatkan profit di saham, sebenarnya kuncinya anda harus bisa, dan harus mau melakukan analisis sendiri (otodidak) secara fokus. Tipe main saham setiap orang berbeda-beda, maka dari itu carilah apa yang paling cocok untuk diri anda.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dividen Saham: Dividend Yield, Payout Ratio, Per Share

Saya pernah mendapat pertanyaan menarik dari rekan trader. Berikut pertanyaannya: "Bung Heze kalau ingin dapat dividen, sebaiknya kita mempertimbangkan dividend yield, dividend payout ratio (DPR) atau dividend per share (DPS)-nya?" Sebelum kita lanjut, ada baiknya anda baca juga perbedaan ketiganya. Saya sudah pernah menuliskannya artikel2 berikut:  Kegunaan dan Cara Menghitung Dividend Yield Kegunaan dan Cara Menghitung Dividend Payout Ratio Cara Menghitung Dividend per Share (DPS) Ketiganya penting untuk anda analisa jika anda ingin mendapatkan dividen dari saham. Tapi tentu saja, kegunaan analisa dividend yield, DPR, DPS akan berbeda tergantung dari time frame dividen yang ingin anda dapatkan. DIVIDEN UNTUK JANGKA PENDEK Sebagai contoh, ASII mengumumkan akan membagikan dividen. Cum date dividennya 2 minggu lagi. Sebelumnya anda belum punya saham ASII dan karena anda melihat ASII mau bagi dividen, anda membeli sahamnya seminggu sebelum tanggal cum date.  Setelah anda dapat ...

Macam-macam Lembaga Penunjang Pasar Modal

Di pasar modal, terdapat berbagai macam lembaga penunjang pasar modal . Jadi, pasar modal bukan hanya berfungsi sebagai transaksi beli dan jual saham bagi masyarakat (trader dan investor), tetapi pasar modal juga terdiri dari lembaga penunjang pasar modal di dalamnya. Lembaga penunjang pasar modal terdapat dalam struktur. Anda bisa baca disini:  Struktur Pasar Modal Indonesia dan Penjelasannya. Di pasar modal terdapat Lembaga Penunjang Pasar Modal dan Profesi Penunjang Pasar Modal. Apa saja itu? Mari kita simak.  1.  Lembaga penunjang pasar modal  a. Biro Administrasi Efek (BAE) BAE bertugas melaksanakan pencatatan pemilikan efek dan pembagian hak yang berkaitan dengan efek. Dengan kata lain, BAE merupakan pihak yang menyelenggarakan pencatatan pemilikan efek sesuai kontrak yang dibuat antara emiten dengan BAE. b. Kustodian Kustodian merupakan pihak yang memberikan jasa penitipan efek dan harta lain berkaitan dengan efek serta jasa lain, termasuk menerima dividen, b...

Harga Indeks Saham Dunia

Indeks saham dunia seringkali menjadi acuan bagi para trader Indonesia untuk memutuskan apakah trader akan membeli saham atau menahan dulu, atau bahkan menjual saham. Kalau anda ingin tahu indeks saham dunia, anda bisa baca pos saya disini: Kumpulan Indeks Saham Dunia.  Walaupun bukan acuan utama, namun seringkali indeks saham dunia (yang punya pengaruh besar) memiliki pengaruh terhadap indeks saham kita (IHSG) dan tentunya terhadap mayoritas pergerakan saham.  Beberapa indeks saham dunia utama seperti Dow Jones, dan indeks saham Asia, seringkali menjadi acuan pergerakan IHSG pada keesokan harinya. Jadi kalau misalnya indeks Dow Jones semalem ditutup anjlok, maka kemungkinan besar IHSG paginya akan koreksi. Banyak trader yang ingin melihat informasi harga indeks saham dunia, tetapi trader terkadang nggak menemukan informasi tersebut. Di beberapa software online trading, terkadang tidak menampilkan update indeks saham dunia.  Maka dari itu, anda sebenarnya nggak harus rep...